Jumat, 30 Juli 2021

BLORA HIPER BOLA

Latar Belakang

Blora Hiper Bola merupakan langkah ikhtiar pribadiku untuk mencoba lebih mengenal dan mendekati dunia persepakbolaan di Kabupaten Blora. Sebuah kabupaten yang terletak di Jawa Tengah paling timur berbatasan langsung dengan dengan Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Di Blora ini pula lah aku lahir dan dibesarkan. Kabupaten Blora memiliki sebuah klub sepak bola yang sangat dicintai oleh warganya bernama PERSIKABA. Klub berjuluk Laskar Arya Penangsang ini memiliki home base di Stadion Kridosono. Namun, kini stadion ini dialih fungsikan oleh pemkab menjadi ruang terbuka. Sebagai gantinya, Lapangan Krida Loka, Jepon ditunjuk sebagai home base pengganti Kridosono. Sampai saat ini lapangan ini sedang dalam proses revitalisasi. Sebagaimana klub-klub sepak bola lainnya, Persikaba memiliki banyak supporter dan fans fanatik, diantaranya Saminista, Blora Fans, Curva Nord Persikaba, dan masih banyak lagi.

Skena Blora Hiper Bola ini sendiri tercetus waktu itu bermula dari sebuah kegelisahanku sendiri. Jujur, aku adalah seorang fans Arsenal. Iya, klub sepak bola asal London Utara itu. Karena suka, akhirnya semua hal yang berkaitan dengan Arsenal kukumpulkan. Mulai dari jersey, topi, gantungan kunci, stiker, kartu mainan. Semuanya. Sampai suatu hari entah darimana pemikiran itu berasal. Pertanyaan demi pertanyaan terus menerus menagih jawaban senantiasa berputar-putar di otak. Kamu ini serba-serbi klub asal luar negeri aja dikoleksi, sementara klub tanah kelahirannya sendiri malah nggak tahu.

Dulu sebelum stadion dialihfungsi, aku beberapa kali menyaksikan Persikaba bertanding. Sama istri malah. Tapi ya begitu, kurang mendalami historiografinya. Tentang siapa saja pemain Persikaba, siapa manajernya, siapa pelatihnya, ah rasanya masih buta. Ditambah lagi saat aku coba mencari informasi di google tentang profil pemain, profil pelatih, profil manajer, supporter, jawaban yang kudapat rasanya masih kurang memuaskan. Bermula dari situlah pemikiran itu muncul kenapa enggak kita mulai saja ya? Pikirku waktu itu. Minimal profil dan kisah-kisah pelaku sepak bola yang ada di Blora terdokumentasikan.  Barangkali nanti berguna minimal untuk orang yang masih awam sepertiku ini. Akhirnya, Bismillah kucoba untuk berikhtiar menaarufi Persikaba dengan apa yang kubisa. Akhirnya kupilih judul Blora Hiper Bola sebagai payung besar. Semoga tulisan-tulisanku ini nanti bermanfaat bagi kalian. Tentunya kritik dan saran yang membangun akan selalu kuharapkan demi proses belajarku ini. Selamat membaca.

0 komentar:

Posting Komentar