*Abdul Haris Nur H.
Masih adakah senyummu itu?
Jika gerimis bertambah deras
Masihkah kau bertanya padaku
Kapan pulang?
Lalu padamu
Kuceritakan kisah-kisah ku
Padamu pula
Aku berkata sendu
Mari kita keluar
Sejenak menghabiskan waktu
bicara tentang ego yang tak perlu
Kasihku
Andai saja setiap dari kita
Tidak terjebak pada logika
Pada prasangka
Pada semua-mua
Andai saja setiap dari kita
Bertemu dengan perasaan
Sebagai bahasa
Tentu melankolika muncul
Menghancurkan segala-gala
(Blora, Selasa, 29 November 2022. 19:38)
0 komentar:
Posting Komentar